Ticker

6/recent/ticker-posts

Ad Code

ADS-BLOGGER

Menggali Royalti Lagu-Lagu Titiek Puspa dan Warisannya, Petty Tunjungsari: Jangan Kayak Nagih Kredit Panci

Terbit :20  APRIL 2025
Waktu baca : 3Min
Penulis : @Lukas

                                                    Link : https://heylink.me/Dewa234.org/

LintasWaktu33 -Dunia musik Indonesia berduka atas kepergian salah satu ikon terbesarnya, Titiek Puspa, yang tutup usia pada 10 April 2025. Karyanya yang tak lekang oleh waktu masih sering dinyanyikan oleh berbagai penyanyi, baik di panggung besar maupun acara-acara spesial. Melalui pesan yang disampaikan Petty Tunjungsari, putri sulung almarhumah, publik diingatkan untuk menghargai setiap karya yang ditinggalkan sang maestro.

Bagi keluarga, nilai ekonomi dari royalti bukanlah hal utama. "Kami tidak mempermasalahkan aspek finansialnya. Yang terpenting adalah bagaimana karya-karya Ibu tetap dihargai dan dilestarikan," ungkap Petty dalam sebuah percakapan. Mereka lebih menitikberatkan pada pelestarian warisan seni Titiek Puspa agar terus dikenang oleh generasi mendatang.

Dengan begitu, meskipun sang pencipta lagu telah tiada, melodinya akan tetap hidup dalam ingatan para penggemarnya. Keluarga berharap agar setiap orang yang membawakan lagu-lagu Titiek Puspa dapat melakukannya dengan penuh penghormatan terhadap nilai artistik di balik setiap nada dan liriknya.

Setelah mendiang Titiek Puspa berpulang, putrinya, Petty, mengungkapkan bahwa hak royalti atas karya-karya sang ibu kini dikelola oleh Musica Studios, label yang selama ini membesarkan nama Titiek Puspa di industri musik. "Semuanya berjalan dengan baik, kami mengikuti aturan yang berlaku di Indonesia," ujar Petty.

Di kesempatan itu, Petty juga menyampaikan harapannya agar sistem pembagian royalti di tanah air dapat lebih transparan dan memberikan penghargaan yang layak bagi para pencipta lagu. Ia berharap para musisi dan penulis lagu mendapatkan hak mereka secara adil demi kemajuan industri musik nasional.

Keluarga almarhumah Titiek Puspa memilih Musica Studios sebagai pihak yang dipercaya untuk mengelola royalti dari karya-karya legendarisnya. Menurut Petty, salah satu anggota keluarga, kerja sama ini berjalan dengan baik tanpa kendala berarti. Meski sempat ada tawaran bantuan dari Ahmad Dhani, keluarga memastikan bahwa tidak ada komunikasi lebih lanjut dengan AKSI, asosiasi yang diwakilinya.

Menjaga Warisan Seni dengan Penuh Hormat

Petty menekankan pentingnya menghargai setiap karya Titiek Puspa sebagai bentuk pelestarian warisan budaya. "Kita harus menghormati hasil karyanya. Pengelolaan royalti ini bukan sekadar urusan finansial, melainkan juga upaya menjaga keabadian karyanya," ujarnya. Pesan ini juga ia sampaikan kepada anak-anak Titiek Puspa agar selalu menghargai jerih payah sang ibunda di dunia musik.

Harapan untuk Sistem Royalti yang Lebih Baik di Indonesia

Di sisi lain, Petty menyuarakan harapannya agar sistem royalti di tanah air dapat terus diperbaiki. "Dengan adanya mekanisme yang jelas, para pencipta lagu tidak perlu lagi merasa diremehkan. Royalti seharusnya menjadi bentuk apresiasi yang layak, bukan sekadar urusan 'menagih' seperti dulu," tuturnya.

Pernyataan ini menunjukkan komitmen keluarga Titiek Puspa untuk mendorong penghargaan yang lebih baik bagi musisi dan pencipta lagu di Indonesia. Mereka berharap sistem yang ada dapat semakin memuliakan karya seni dan memberikan kesejahteraan bagi para seniman.

Meninggalnya legenda musik Indonesia, Titiek Puspa, meninggalkan duka yang mendalam bagi banyak orang. Petty, salah satu kerabat dekatnya, mengungkapkan betapa masyarakat telah menyatakan rasa kehilangan mereka dengan cara yang begitu mengharukan. "Kami terharu melihat betapa teman-teman dan keluarga menunjukkan rasa cinta mereka di media sosial, dengan mengirimkan lagu-lagu yang liriknya begitu puitis dan penuh makna," tuturnya. Hal ini membuktikan bahwa Titiek Puspa bukan hanya seorang seniman, tetapi juga sosok yang menginspirasi banyak orang melalui karyanya.

Selama seminggu setelah kepergiannya, Petty mengaku sering menemukan ungkapan-ungkapan penuh kasih yang tersebar di berbagai platform. "Tujuh hari ini, saya banyak membaca kisah-kisah tentang cinta dan kedamaian yang begitu menyentuh," ungkapnya. Ini menjadi tanda bahwa almarhumah tidak hanya mewariskan karya musik, tetapi juga nilai-nilai kemanusiaan yang terus hidup di hati penggemarnya.

Petty juga berbagi kenangan indah tentang percakapannya dengan sang ibu semasa hidup. Mereka sering membahas rahasia di balik kasih sayang luar biasa yang diterima Titiek Puspa sepanjang kariernya. "Saya pernah bertanya kepada almarhumah ibu, 'Ibu, sebenarnya apa yang kau tabur sehingga kami, anak dan cucumu, kini merasakan begitu banyak cinta dari mereka yang mencintaimu?'" kenangnya. Pertanyaan itu menggambarkan betapa besar pengaruh Titiek Puspa, tidak hanya sebagai seorang musisi, tetapi juga sebagai pribadi yang penuh cinta dan inspirasi.

Melalui lagu-lagunya yang abadi dan sikapnya yang penuh kasih, Titiek Puspa telah meninggalkan jejak yang tak terlupakan. Kepergiannya bukanlah akhir, melainkan awal dari kenangan abadi yang akan terus hidup dalam hati banyak orang.

Keluarga Titiek Puspa memiliki tekad yang kuat untuk terus melestarikan karya-karya legendaris sang ibunda. Bagi mereka, royalti bukan sekadar persoalan finansial, melainkan bentuk penghormatan terhadap jerih payah seorang seniman. Seperti disampaikan Petty, "Kami ingin karya-karya beliau tetap abadi dan dihargai oleh anak cucu di masa depan." Hal ini membuktikan betapa seriusnya keluarga dalam menjaga warisan budaya agar tidak tergerus zaman.

Merawat Karya Seni untuk Masa Depan

Bagi keluarga Titiek Puspa, pengelolaan royalti yang baik adalah salah satu cara untuk memastikan bahwa setiap karya tetap hidup dan dinikmati generasi mendatang. Mereka berharap musik dan seni yang ditinggalkan Titiek Puspa tidak hanya menjadi kenangan, melainkan terus menginspirasi dan menjadi bagian dari khazanah budaya Indonesia.

Tak hanya itu, Petty juga mengajak masyarakat untuk turut serta dalam melestarikan karya seni. "Kami berharap masyarakat tidak hanya mendengarkan lagu-lagunya, tetapi juga menghayati perjuangan dan dedikasi Titiek Puspa di balik setiap nada dan lirik," ujarnya. Dengan begitu, nilai-nilai seni dan perjuangan seorang maestro seperti Titiek Puspa akan tetap dikenang sepanjang masa.

Semangat keluarga Titiek Puspa dalam menjaga warisan seni ini patut diapresiasi, karena seni bukan hanya milik seorang individu, melainkan harta berharga bagi seluruh bangsa.

Posting Komentar

0 Komentar