Ticker

6/recent/ticker-posts

Ad Code

ADS-BLOGGER

Denise Chariesta Laporkan Mantan Karyawan ke Polisi, Diduga Curi Piyama Dagangannya

Terbit : 09 APRIL 2025
Waktu baca : 3Min
Penulis : @Lukas

                                                      Link : https://heylink.me/Dewa234.org/

LintasWaktu33 - Jakarta – Publik figur Denise Chariesta mendatangi Polres Metro Jakarta Selatan pada Selasa (8/4/2025). Ia melaporkan mantan karyawannya atas dugaan tindak pidana pencurian barang dagangannya, khususnya piyama.

Denise mengaku sudah lama mencurigai hal ini karena stok piyama yang terjual tidak sesuai dengan pemasukan yang ia terima. Meski belum bisa menghitung total kerugian secara pasti, ia memutuskan untuk melaporkan kasus ini ke pihak berwajib.

“Saya mau buat laporan polisi terkait mantan karyawan yang diduga mencuri piyama saya,” ucap Denise saat tiba di lokasi.

Hingga saat ini, penyelidikan masih terus dilakukan untuk mengungkap kebenaran atas laporan tersebut. Denise berharap kasus ini dapat diselesaikan secara hukum demi keadilan.

Denise Chariesta mengungkapkan kecurigaannya bahwa ada pihak yang memanfaatkan bisnisnya tanpa sepengetahuannya. "Aneh, piyama saya laris terjual, tapi uangnya tidak masuk ke rekening saya. Sepertinya ada yang mengatur bisnis ini di belakang saya. Mereka menghubungi semua pelanggan saya via WhatsApp dan meminta transfer ke rekening yang bukan milik saya," tuturnya.

Hingga saat ini, Denise belum bisa memastikan total kerugian yang dialaminya. Ia masih perlu memeriksa mutasi rekening dan mencocokkan data penjualan untuk mengetahui seberapa besar kerugian finansial yang terjadi.

"Saya belum bisa memberikan angka pastinya karena masih dalam proses pengecekan. Sekarang yang penting adalah memeriksa semua transaksi dan laporan keuangan. Semoga pelakunya segera ditangkap. Rasanya ironis, produk habis terjual, tapi saya malah tidak mendapat keuntungan," ujarnya prihatin.

Dengan adanya kasus ini, Denise berharap agar para pebisnis lain lebih berhati-hati dalam mengelola transaksi dan memastikan keamanan sistem penjualan mereka.

Denise mencurigai adanya pihak lain yang terlibat dalam praktik dugaan penipuan tersebut. Meskipun tidak merinci identitasnya, ia mengonfirmasi bahwa pelaku utama adalah seorang perempuan.

"Semuanya perempuan. Kita tidak bisa sekadar menduga-duga, jadi lebih baik langsung buat laporan resmi terlebih dahulu," jelas Denise.

Dengan demikian, kasus ini diduga melibatkan lebih dari satu orang, meskipun detail lengkapnya masih dalam penyelidikan.

Meski sempat ramai diperbincangkan mengenai kemungkinan adanya pendampingan hukum, Denise Chariesta ternyata memilih hadir tanpa ditemani oleh siapa pun. Dengan penuh percaya diri, ia mengungkapkan bahwa dirinya sudah terbiasa menangani berbagai urusan secara independen.

"Enggak, aku selalu sendiri, kalian juga sudah tahu," ujar Denise singkat.


Posting Komentar

0 Komentar