Bahlil Menyuarakan Isu Reshuffle Dalam Pidatonya Halalbihalal Golkar

Information : HendrikSaputra99
Terbit pada : 17 April 2025
Waktu Baca : 2 Menit

LINTASWAKTU33 - Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, mengangkat isu tentang pergantian personel kabinet dalam pidatonya di acara silaturahmi di DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Rabu (16/4/2025).

Dalam pidatonya, Bahlil membandingkan pergantian personel Kabinet Merah Putih dengan perubahan jabatan di dalam Partai Golkar itu sendiri. Menurutnya, pergantian jabatan tersebut bisa dilakukan kapan saja dan tidak perlu menunggu satu tahun masa kerja.

"Reshuffle kepengurusan Partai Golkar itu seperti reshuffle kabinet, tidak perlu menunggu satu atau dua tahun," kata Bahlil.

Dia juga berani mengatakan siap untuk mengganti kadernya yang saat ini menjabat di DPP dengan kader lain. Menurutnya, Partai Golkar adalah aset negara dan milik seluruh masyarakat, sehingga tidak ada kepemilikan tunggal dalam setiap kepengurusan atau jabatan.

"Kalau ada pengurus yang mungkin tidak sesuai dengan tugasnya, ya kita ganti saja. Ini kan Partai Golkar milik kita semua, bagi seluruh rakyat Indonesia yang mencintai Partai Golkar," ujar dia.

Saat dikonfirmasi apakah pidato tersebut berkaitan dengan isu pergantian personil Kabinet Merah Putih yang kini tengah berjalan, Bahlil menyanggahnya. Dia menyatakan bahwa pergantian personil Kabinet Merah Putih adalah kewenangan mutlak Presiden Prabowo Subianto.

"Pergantian personil ini, bukan pergantian personil kabinet. Itu hak prerogatif Bapak Presiden. Tadi, saya sebutkan Golkar dalam rangka konservasi dan itu seperti biasa," kata dia.

Bahlil menambahkan bahwa pergantian personil pengurus di Golkar bukanlah hal yang baru dan baginya hal itu adalah seperti biasa dalam organisasi.

"Partai politik manapun dan Golkar, itu bukan hal yang baru dan itu bagian dari konservasi partai," kata Bahlil.