Information : HendrikSaputra99
Terbit pada : 12 February 2025
Waktu Baca : 2 Menit
LINTASWAKTU33 - Kepala Biro Humas Setjen Kemhan, Kolonel Inf Frega Ferdinand Wenas Inkiriwang, menyatakan bahwa pengangkatan Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo alias Deddy Corbuzier sebagai staf khusus Menteri Pertahanan, Sjafrie Sjamsoeddin, karena keahliannya di bidang komunikasi publik. Lagi pula, Deddy Corbuzier dikenal sebagai influencer yang aktif di berbagai kanal media sosial.
"Tentu, Bapak Deddy Corbuzier diangkat sebagai salah satu staf khusus di bidang komunikasi publik karena latar belakangnya sebagai ahli di bidang komunikasi," ungkap Frega kepada Tirto, Selasa (11/2/2025).
Frega berharap dengan kehadiran Deddy di Kementerian Pertahanan, informasi tentang pertahanan di Indonesia dapat tersebar luas. Menurutnya, setiap pesan yang disampaikan Deddy dapat diterima dengan baik oleh masyarakat, termasuk kalangan bawah.
"Engagement di media sosial, saat ini, diharapkan dapat membantu mempromosikan kebijakan terkait Kementerian Pertahanan dan isu sektor pertahanan, sehingga harapan masyarakat dapat disampaikan ke tingkat yang lebih rendah," ujar Frega.
Ia menyanggah klaim bahwa pengangkatan Deddy Corbuzier terkait dengan balas budi politik dari Presiden Prabowo Subianto. Menurut Frega, pengangkatan Deddy sudah sesuai prosedur pengangkatan staf khusus dan hasil konsultasi dengan Kementerian Sekretariat Negara.
"Faktanya, kami tidak menentukan staf khusus ini sendiri. Prosesnya melibatkan Mensesneg. Kami mengirim surat kepada Mensesneg, mengajukan, dan kemudian ada Keppres-nya," jelasnya.
Dalam sidak yang sama yang mengangkat Deddy, Sjafrie pun menunjuk sejumlah pejabat lain. Mayjen TNI (Purn) Sudrajat diangkat menjadi Staf Khusus Menhan untuk Diplomasi Pertahanan. Kris Wijoyo Soepandji ditunjuk sebagai Staf Khusus Menhan untuk Tata Negara. Untuk sektor Komunikasi Sosial dan Publik, pozisinya diisi oleh yang sama. Lenis Kogoya mendapatkan amanah sebagai Staf Khusus Menhan yang menangani isu Kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Indra Irawan diangkat menjadi Staf Khusus untuk Ekonomi Pertahanan. Sedangkan Sylvia Efi Widyantari Sumarlin ditunjuk sebagai Asisten Khusus Menhan di bidang Cyber Security.
0 Komentar