Terbit: 2 Jan 2025 Penulis : @clarisalexa Waktu baca: 2 Min
LINTASWAKTU33 - Kejadian naas ini bermula ketika anggota Satnarkoba Polres Lahat melakukan penggerebekan dua tersangka bandar ganja yakni Ebi (27) dan Lindi Fernandes (20), di simpang tiga PUMU, Kecamatan Tanjung Sakti PUMU, Rabu (22/1/2025) sekitar pukul 03.30 WIB.
Saat anggota lakukan penggerebekan di kediaman Ebi, Ebi yang saat itu kebetulan membuka pintu rupanya telah menyiapkan sebilah parang.
Saat pintu pintu terbuka langsung mengibaskan parangnya ke tiga anggota tersebut secara membabi buta.
Usai menyerang, Ebi langsung melarikan diri melalui pintu belakang, sambil memegang parang di tangan kanannya.
Secara spontan, satu anggota yang terluka langsung menembakkan pistolnya ke kaki betis kiri Ebi, hingga buatnya tersungkur.
Petugas terpaksa menembak betisnya sebab dalam penggerebekan, Ebi terus melawan bahkan tak segan melukai petugas dengan parang hingga mengakibatkan jatuhnya korban jiwa.
Selain Ebi, petugas juga mengamankan Lidi yang jadi rekan Ebi. anggota Satnarkoba Polres Lahat tewas diserang bandar narkoba bernama Ebi secara membabi buta.
Sementara dua anggota Satnarkoba Polres Lahat lainnya yang terlibat penggerebekan mengalami luka-luka dan kini dalam perawatan medis.
Meski terluka, anggota yang lakukan penggerebekan itu langsung menangkan Ebi, dan lakukan penggeledahan di rumahnya.
Alhasil, polisi menemukan satu bulan tas ransel berwarna coklat berisi 1.2 kilogram ganja kering siap edar, yang telah dibungkus per paketan.
"Ya memang ada anggota kita yang meninggal dalam tugas. Tiga anggota menjadi korban, satu anggota meninggal saat lakukan penangkapan pelaku narkoba. Untuk pelakunya telah diamankan," terang Kapolres Lahat AKBP God Parlasro Sinaga SIK, melalui Kasubsi Humas, Aiptu Lispono, Rabu (22/1/2025).
Untuk korban almarhum Bripda Faras sudah diserahkan ke pihak keluarga, sedangkan dua anggota lain yang terluka, tengah dalam perawatan medis di RS Besemah, Kota Pagaralam
"Ya benar jenazah sudah dibawa ke Palembang, saya akan hadir menjadi Irup diacara pemakaman," kata Kapolres Lahar saat dikonfirmasi, Rabu (22/1/2025), siang dikutip dari Tribun Sumsel.
Padahal menurut pengakuan teman korban bernama Rafli, Farras dikenal sebagai orang yang humoris dan suka menghibur.
Selain itu, korban juga dikenal sebagai pribadi yang ramah dan suka menyapa.
Naasnya, Bripda Faras gugur ketika sedang menjalankan tugas penggerebakan bandar narkoba jenis ganja terhadap Ebi (27) dan Lindi Fernandes (20).
0 Komentar